Bandung Barat – Program Mudik Gratis yang digulirkan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat akhirnya berangkat dan dilepas Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail, Kamis (27/3/2025).
Sebelum melepas keberangkatan Mudik Gratis, Bupati Jeje Ritchie Ismail sempat menyampaikan pesan agar para penumpang selalu menjaga kesehatan selama diperjalanan.
Pesan juga disampaikan Jeje Ritchie Ismail agar para pengemudi bus yang mengantarkan para pemudik untuk senantiasa waspada dan hati-hati, serta memerhatikan keselamatan.
Baca juga: Kapolda Jabar Cek Kesiapan Petugas dan Fasilitas Pos Pengamanan Padalarang
“Bapak sopirnya juga, pelan-pelan saja Pak, yang penting selamat sampai tujuan. Kalau mengantuk, istirahat saja, jangan dipaksakan,” kata Jeje.
Satu pesan menggelitik juga disampaikan Bupati yang berpasangan dengan Asep Ismail itu, yakni para pemudik agar menghabiskan waktunya bersama keluarga dikampung halaman dengan tidak terlalu asik denan ponsel masing-masing.
“Nanti di kampung halaman, bertukarlah cerita dengan keluarga, jangan main handphone sendiri, jangan main TikTok sendiri. Kadang fisiknya disana tapi hatinya dimana, jangan videocall sendiri, kasihan yang dirumah kan sudah lama tak bertemu,” ujarnya.
Baca juga: Soal Pemberantasan Premanisme, Wali Kota Cimahi: Dilakukan Persuasif Karena Tidak Sedang Genting
Bupati Jeje berharap para pemudik dapat benar-benar memanfaatkan waktu untuk bercengkrama dan saling melepas rindu dengan keluarga di kampung halaman agar libur lebaran semakin berkesan.
Dalam program mudik gratis tahun ini, Pemkab Bandung menyediakan tiga bus untuk 150 penumpang. Ia berharap kdi tahun berikutnya dapat menambah kuota mudik gratis, sesuai usulan dari masarakat.
“Alhamdulillah hari ini kita memberangkatkan sekitar 150 pemudik dengan tiga bus melalui jalur selatan, tujuan Yogya Solo. InsyaAllah ke depannya kita harus menyediakan lebih banyak lagi armadanya,” imbuhnya.
Baca juga: Bikin Nyaman Pemudik, Mapolsek Cipatat Jadi Rest Area dan Penitipan Kendaraan
Dirinya mengaku mendapat usulan dari warga Bandung Barat agar program mudik gratis berikutnya jumlah bus dapat ditambah menjadi lima unit, dengan alokasi satu unit per Dapil.
Usulan lain yang disampaikan warga adalah penambahan jalur program mudik gratis yang dapat mengakomodasi warga yang akan mudik ke pulau Sumatera.
Jeje berjanji akan mempertimbangkan setiap usulan tersebut. Namun ia menegaskan hal terpenting dari penyelenggaraan mudik gratis adalah memberikan manfaat bagi seluruh warga KBB.
Baca juga: Pantau Arus Mudik, Kapolres Cimahi: Volume Kendaraan Meningkat Meski Belum Signifikan
“Ke depan tidak menutup kemungkinan ada mudik gratis dengan tujuan Sumatera jika banyak yang mengusulkan,” ujarnya.
Program mudik gratis, jelas Jeje, merupakan salah satu strategi pemerintah dalam meningkatkan keselamatan pemudik selama di perjalanan, disamping memberikan kemudahan transportasi bagi pemudik.***(Arga)
